Bagaimana cara menggunakannya
Anda bisa menggunakan fitur penghemat data ini dengan menginstall ekstensi Data Saver pada Google Chrome. Sebelum menginstall ekstensi ini dari chrome store, anda harus sign in di Google Chrome terlebih dahulu.Bagaimana cara kerja data saver?
Kerja ekstensi ini sama persis dengan fitur Google Chrome di android, yaitu dengan melewatkan data yang anda minta dari internet pada server Google. Kemudian Google akan memproses data tersebut agar menjadi lebih kecil dan mengirimkannya ke komputer anda. Data saver tidak memproses data yang berasal dari https dan pengguna incognito.Karena melewatkan data pada server, data saver juga berfungsi sebagai proxy. Dengan proxy, konten internet yang diblokir, misal oleh internet positif, dapat diakses ketika menggunakan ekstensi data saver.
Kekurangan
Walaupun bisa menghemat data, pengecilan data yang dilakukan data saver dapat mengganggu konten website yang anda kunjungi, namun hal ini jarang terjadi. Dilaporkan juga oleh beberapa pengguna ekstensi ini bahwa data saver dapat merusak unduhan file berformat zip.Di samping itu, data saver belum tentu meningkatkan kecepatan anda menjelajah internet. Jika koneksi internet anda cepat, katakanlah 5 Mb/s, data saver justru akan memperlambat kecepatan komputer anda membuka website. Hal ini dikarenakan data saver mengharuskan data yang anda minta melewati server Google terlebih dahulu.
Ada satu hal lagi yang bisa disebut kekurangan ekstensi ini. Untuk menggunakan data saver anda harus masuk akun google terlebih dahulu. Jika anda bukan fans Google, mungkin anda ingin melewatkan ekstensi ini.
Apakah sebaiknya saya menggunakannya?
Anda sering menggunakan internet dengan kuota terbatas? Kalau begitu data saver sebaiknya anda coba. Walaupun memiliki beberapa kekurangan, fitur penghematan data oleh data saver dapat dengan mudah anda aktifkan dan non-aktifkan dengan mengklik icon di pojok kanan browser Google chrome dan mengklik tanda centang.Alternatif
Fitur penghematan data melalui server ini sudah dilakukan oleh beberapa browser. Bahkan browser Opera sudah terlebih dahulu memiliki fitur ini sebelum Google Chrome.
Opera Turbo memiliki fungsi yang sama persis dengan Chrome data saver.
Firefox (untuk android) juga memiliki Janus. Tetapi proyek Janus ini dihentikan sementara pengembangannya oleh mozilla.
Mana yang lebih baik? Seseorang sudah mencoba melakukan perbandingan antara ketiganya yang hasilnya bisa dilihat disini.